Polycom, Cisco, dan Google Akan Meningkatkan Peforma Hangouts Meets

Intisari : Google bekerjasama dengan Polycom dan Cisco untuk meningkatkan peforma Hangouts Meet dalam beberapa minggu kedepan sehingga siapa saja dapat bergabung dalam sebuah video conferencing tanpa khawatir masalah peralatan teknis. Kunjungi link ini untuk informasi lebih lengkap.

Hangouts Meet adalah platform video conferencing Google yang dapat digunakan di ponsel dan desktop. Hingga saat ini total informasi install dari playstore sudah mencapai 500,000+ sedangkan aplikasi pendahulunya Hangouts mencapai 1.000.000.000+ yang jauh lebih banyak hal ini dikarenakan Hangouts terdapat fitur chat dan voice call sedangkan Hangouts meets dikhususkan untuk komunikasi audio visual atau video conference yang banyak digunakan untuk pertemuan atau rapat.

Platform seperti ini tidak hanya HM pesaing terberatnya Skype sebelumnya sudah lama melebarkan sayapnya dalam urusan rapat jarak jauh angka installnya pun sudah besar yaitu 1.000.000.000+ HM adalah layanan yang baru tersedia tahun ini dimana pertemuan dapat dilakukan hingga 25 orang sedangkan untuk versi Enterprise mencapai 50 orang tanpa batasan waktu. Informasi lebih lanjut untuk menggunakan HM dapat dibaca melalui link berikut https://gsuite.google.com/learning-center/products/meet/get-started/

Karna Google mengkhususkan HM untuk rapat bisnis dalam sebuah video sehingga Google mengklaim bahwa layanan ini akan bebas dari kendala teknis atau kendala masalah akses. Aplikasi yang tersedia di IoS dan Android ini juga sudah terintegrasi dengan Google Calender. Diperkirakan angka penggunanya pun akan terus meningkat melihat manfaat yang didapatkan dari pertemuan jarak jauh yang dapat menghemat biaya perusahaan dibandingkan bila melakukan pertemuan secara langsung. Informasi terbaru guna menunjang hal tersebut Google mengumumkan bahwa mereka akan bekerjasama dengan Polycom dan Cisco.

Seperti yang dikutip dari techcrunch.com Kamis (07/06/2018)  "Kami ingin mempermudah bisnis untuk menggunakan solusi rapat, seperti Hangouts Meet, tanpa mengkhawatirkan kompatibilitas dengan peralatan yang ada" Polycom adalah perusahaan yang bergerak di bidang Video Conferencing & Software yang menjual berbagai layanan dan perangkat pendukung terutama kolaborasi video sedangkan Cisco adalah perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur internet seperti networking, data center, cloud, termasuk collaboration. Keduanya adalah perusahaan yang berpusat di Amerika dan memiliki reputasi yang baik dimana banyak perusahaan besar menggunakan produk mereka dan memiliki cabang di banyak negara.

Techcrunch mengabarkan bahwa projek tersebut dimediasi oleh Pexip yaitu sebuah perusahaan yang mengkhususkan untuk membuat platform conferencing dimana segala bentuk aplikasi, pengembangan, dan infrastruktur akan dilakukan oleh mereka. Mungkin Pexip juga memediasi antara pihak Google dan Perusahaan, mereka mengatakan bahwa projek HM memiliki kelebihan dimana platform lain seperti Skype dan Webex dapat juga bergabung dalam conferencing dengan cara membagikan detail HM kemudian siapa saja yang menerimanya dapat bergabung melalui Third-party systems. Dalam projek ini mereka menggunakan protokol SIP dan H.323 serta mulai diterapkan dalam beberapa minggu kedepan.

Berikut ini adalah pengertian dan fungsi SIP "Session Initiation Protocol (SIP) is an ASCII-based, application-layer control protocol that can be used to establish, maintain, and terminate calls between two or more endpoints."   

"Like other VoIP protocols, SIP is designed to address the functions of signaling and session management within a packet telephony network. Signaling allows call information to be carried across network boundaries. Session management provides the ability to control the attributes of an end-to-end call." Sumber
 
Berikut ini adalah fungsi H.323 "standard for sending and receiving audio, video, and data on an IP-based internetwork." Sumber
 
Pada intinya keduanya adalah protokol yang bekerja pada perangkat jaringan internet guna mendukung kinerja sebuah video conferencing. Berbicara lebih jauh mengenai protokol tersebut tentu tidak semua orang menguasainya. Kemungkinan protokol ini dipilih karena SIP lebih sederhana dan fleksibel sedangkan H.323 memiliki kelebihan karena termasuk dalam jenis Sircuit Switch dimana bandwidth tetap terjaga atau tergaransi sehingga koneksi tetap stabil. Selain hal tersebut, beberapa kendala lainnya yang berpengaruh dalam kestabilan atau kecepatan sebuah video conferencing adalah jarak dan kendala teknis yang dapat saja terjadi seperti putusnya kabel penghubung antar dua perangkat jaringan.